PKB Mulai Rangkul Kyai Kampung

H Hamid : Kita Akan Bentuk Masura

KUALATUNGKAL- Menurujuk upaya yang dilakukan DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan tetap memberi tempat khusus bagi para kiai. Kali ini pihak DPC PKB Tanjungjabung Barat bakal membentuk Majlis Silaturrahmi Ulama Rakyat (masura) Tanjungjabung Barat. Hal ini dilakukan sebagai upaya PKB dalam merangkul kyai yang berada di kampung.

Hal ini dinilai PKB dengan mengedepankan merangkul kyai-kyai masjid dan langgar di desa-desa, dikarenakan kyai kampung lebih langsung besentuhan dan dekat dengan masyarakat. Dan dalam waktu dekat, DPC PKB Tanjunjabung Barat akan mengumpulkan ribuan kyai kampung untuk ngaji yang tergabung dalam wadah Majlis Silaturahmi Ulama Rakyat (masura)

Menurut Ketua DPC PKB Tanjungjabung Barat H Abdul Hamid, kegiatan mengumpulkan kyai kampung ini memang telah menjadi salah satu agenda konsolidasi PKB dan hal ini telah di awali dan merupakan program DPP dalam mendekati ulama“Forum ini untuk mengelola kyai kampung dalam kerangka perspektif pembangunan dan kemaslahatan umat,” tuturnya kepada Radar Tanjab Di Kantor DPC PKB Tanjungjabung Barat Minggu (23/03)

Dikatakannya, selama ini kyai-kyai kampung yang mengelola masjid atau langgar merupakan sosok yang mempunyai peran penting dalam masyarakat. Tak jarang para kyai kampung tersebut menjadi tempat bertanya berbagai masalah mulai dari sosial kemasyarakatan hingga kebijakan publik.“Pertemuan ini dilakukan untuk mengkomunikasikan banyak hal dengan para kyai kampung,” tambahnya.

Diungkapkannnya, dalam pembentukan nanti rencananya akan dilakukan istighosah kubro tingkat kabupaten yang bakal dihadiri ribuan kyai kampung yang terdiri dari pemimpin pesantren kecil, mushola, dan masjid. Sebab mereka merupakan penyambung aspirasi masyarakat dan penerus ajaran-ajaran mulia dari para ulama yang lebih luas. “Mereka merupakan akses tercepat masyarakat untuk mendapatkan informasi,” tegasnya.

Saat disinggung apakah kegiatan tersebut sebagai bentuk mempolitisir para kyai kampung? H Hamid mengungkapkan hal ini dilakukan untuk menyambung silaturrahmi antar kyai yang selama ini para kyai ini sibuk dengan urusan umat, dengan demikian ia berharap nantinya segala kegiatan yang dilakukan masura ini bakal berkesinambungan dan berguna bagai kemaslahatan umat khususnya di kabupaten Tanjungjabung Barat” Kita berharap kegiatan masuro ini bersifat permanen, dan ada kegiatan sendiri. PKB sendiri sebagai fasilitator hal ini” ujarnya.

Selain hal tersebut, hal ini dilakukan PKB untuk menumbuhkan semangat juang para kyai dalam syiar agama, sehingga memang keberadaan pada kyai akan dipandang, yang bukan hanya dipandang sebelah mata perannya sekedar sebagai kyai kampung. (rie)