Home » » Dewan Minta Bupati Buktikan Omongannya

Dewan Minta Bupati Buktikan Omongannya

Written By Info Tanjab on 25 February, 2008 | 7:14 PM

Umar : Jangan Hanya Kayak Lipstik

KUALATUNGKAL- Terkait pernyataan bupati tanjungjabung Barat Dr Ir Safrial MS yang mengungkapkan bakal menindak tegas para rekanan yang pekerjaannya amburadul, hal ini mendapat tanggapan serius dari Dewan Perwakian Rakyat Daerah (DPRD) Tanjungjabung Barat, agar Bupati tidak asal ngomong, namun bupati harus dapat membuktikan ucapannya ini.

Pernyataan ini langsung di sampaikan ketua DPRD Tanjungjabung Barat HM Tanjungjabung Barat, hal ini dikatakan, karena setiap tahunnya yang dikatakan bupati tidak pernah terbukti, bahkan hingga beberapa tahun ini masih banyak rekanan yang mengerjakan proyeknya masih amburadul, tetapi tidak ada tindakan tegas dari pemkab sendiri “ Bupati harus bisa buktikan omongannya, jangan hanya seperti lipstik, pagi dipakai sore terhapus” tegas Umar kepada Radar Tanjab via ponselnya Minggu (24/02).

Faktanya, lanjut Umar pada APBD tahun 2007 lalu masih banyak pekerjaan proyek yang maburadul, namun tidak diambil tindakan tegas, padahal sebelumnya bupati sendiri pernah menyatakan bakal menindak tegas para kontaktor nakal ini “ Kenyataannya hingga saat ini belum terbukti pernyataan bupati, banyak temuan atas proyek bermasalah cenderung dibiarkan” ungkapnya.

Namun demikian, Umar selaku ketua DPRD Tanjungjabung Barat mengaku mendukung upaya pemerintah kabupaten untuk melakukan tindakan tegas terhadap para rekanan ini, namun demikian apa yang dinyatakan ini tidak hanya omongan belaka “ Kita selaku dewan mendukung upaya yang dilakukan dewan, namun hal ini harus dibuktikan” tandasnya.

Bahkan, Ketua Fraksi Golkar DPRD Tanjungjabung Barat ini, mengaku tak mau tahu apabila nantinya pada pelaksana proyek APBD Tahun 2008, nantinya masih ada sejumlah temuan proyek yang dikerjakan kontraktor nakal yang pekerjaannya amburadul. “ Pemerintah harus konsekwen. Kedepan kami akan lihat bagaimana pelaksanaanya” paparnya.

Selain hal tersebut, umar juga mengaku tak mau tahu apabila mulai pelaksanaan tender hingga pelaksanaan proyek masih ditemukan kejanggalan, baik adanya isu pengaturan proyek dan lain sebagai nya, hal ini harus ditindak lanjti oleh bupati sesuai aturan yang berlaku “ Bupati haru tindak sesaui PP 80 jangan hanya berdiam, kami juga nggak amu tahu apabila masih ada isu pengaturan proyek” ungkapnya tegas.

Ia menjelaskan, hal ini disampaikan, karena berdasarkan temuan dewan pada tahun 2007 lalu, masih banyak kejanggalan mengenai pekerjaan proyek, baik pekerjaan rekanan yang asal jadi maupun adanya rekanan yang nakal, bukan hanya itu saja namun bupati juga harus tegas terhadap para pengguna anggaran yang membayarkan pekerjaan rekanan tidak sesuai pekerjaaanya “ Pada tahun 207 lalu contohnya masih banyak pekerjaan rekanan yang belum selasi 100 persen dibayarkan 100 persen, apabila memang ini terbukti jangan segan-segan bupati memberikan tindakan kepada bawahanya sesauai aturan yang berlaku.

Ketika disinggung pernyataan dari Dinas pekerjaan Umum Tanjungjabung Barat yang mengakui minimnya tenaga pengawas proyek setiap tahunnya, Umar meminta bupati untuk segera merespon hal ini. Karena yang menentukan baik buruknya pekerjaan proyek dilapangan adalah pengawas apabila pengawas proyek kurang bagaimana mau mengawasinya dan menjamin pekerjaan bakal bagus “ Tolong bupati segera respon hal ini, tambah tenaga pengawas proyekl, agar pelaksanaannya tidak amburadul” ungkapnya. (rie)
Share this article :

0 komentar:

Post a Comment

Terimakasih atas Komentar anda

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. TANJAB BARAT Online - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger