Home » » 138 Rumah Di Teluk Nilau Diamuk Sijago Merah

138 Rumah Di Teluk Nilau Diamuk Sijago Merah

Written By Info Tanjab on 26 June, 2012 | 8:44 PM

Inilah Puing-puing bekas kebakaran yang menghanguskan 38 rumah di Teluk Nilau

TELUK NILAU – Musibah kebakaran kembali melanda Kabupaten Tanjungjabung Barat Senin (18/06) kemarin, diperkirakan 100 lebih rumah waraga yang berada di Kelurahan Teluk Nilau yang berada di 3 RT sekaligus. Yaitu RT 10,11 dan 61 atau lorong Kantin, Lorong Banjar dan Kampung Melayu ludes dilalap si jago merah.

Api berkobar selama kurang lebih 1,5 jam, di mulai pukul 12.30 Wib dan baru bisa dipadamkan sekitar pukul 14.00 wib. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut.
 
 Informasi yang dihimpun  di lokasi kejadian, asal api diperkirakan berasal dari salah satu rumah warga di lingkungan RT 11, yang lokasinya berada berada setengah kilo meter dari lokasi pasar Teluk Nilau. Selanjutnya api cepat merambat ke bangunan rumah lain, umumnya terbuat dari kayu tersebut.

Warga sekitar berusaha keras memadamkan api. Tapi usaha warga menjadi sia-sia, karena angin bertiup kencang dan saat itu air di Sungai Pengabuan sedang surut. Warga kian panik, menyelamatkan barang berharga milik mereka. Warga pun terlihat sibuk mengangkat perabotan rumah tangga mereka, untuk dibawa ke tanah lapang atau lokasi aman di sekitar kediaman mereka.

Menurut salah seorang warga Pasar Teluk Nilau Yan (38) saat kejadian warga sekitar yang rumahnya berada di sekitar lokasi kebakaran berupaya memadamkan api yang mulai menjalar dari rumah ke rumah dengan begitu cepat. Namun upaya warga ternyata tak membuahkan hasil maksimal. Akibatnya, beberapa warga yang rumahnya yang berada di sekitar lokasi kebakaran, berupaya mengungsi ke tempat aman.
Berangsur-angsur kobaran api berhasil dijinakkan. Beberapa warga yang rumahnya terbakar hanya bisa memandang saja.

"Saya tidak bisa memastikan asal api dari rumah siapa, tapi kabarnya dari rumah Uwing, saat itu saya ada di rumah. Begitu keluar api sudah menjadi, disertai kepulan asap hitam," timpal Yan kepada Radar Tanjab kemarin.

Lanjutnya, beberapa hanya berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Salah satunya coba menyiramkan air menggunakan ember atau wadah plastik lain, ke kobaran api.

“ Kita hanya bias padamkan secara manual, karena tidak ada alat untuk memadamkan api dan air Sungai Pengabuan juga sedang surut, sehingga hanya bias dari air-air drum tadah air hujan warga,”ungkap Yan warga Kelurahan Teluk Nilau kepada Radar Tanjab kemarin.

Dikatakannya, mobil damkar baru dating pada pukul 14.00 wib saat api sudah mulai dijinakkan warga menggunakan alat seperlunya.

” Damkar datang, api sudah mulai kecil, karena sudah dapat dijinakan warga,”ujarnya.

Terpisah Kapolres Tanjungjabung Barat AKBP NP Simanjuntak melalui Kapolsek Pengabuan AKP Manalu yang dikonfirmasi Radar Tanjab di lokasi kejadian mengatakan, sementara masih menyelidiki asal usul maupun penyebab kebakaran tersebut.
"Dugaan sementara informasi warga asal api dari rumah uwing earga RT 10, namun asal apinya belum dapat kita pastikan. Rumah yang terbakar sebanyak 130 rumahlebih,”katanya

Lanjutnya, untuk keperluan penyelidikan, polisi sedang mengumpulkan keterangan saksi maupun warga yang melihat asal api.(rie)
Share this article :

0 komentar:

Post a Comment

Terimakasih atas Komentar anda

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. TANJAB BARAT Online - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger