Hal ini dibenarkan Anggota KPUD Tanjung Jabung Barat Sri Kasneli,SE, menurutnya saat ini masih ada 19 parpol yang belum menyerahkan nomer rekening kampanye, diantaranya merupakan partai besar seperti PBB, PAN,PBR, dan PPP.” Untuk PPP memang telah menyerahkan, namun yang diserahkan bukan rekening kampanye parpol. Karena atas nama HM Nasir Ketua DPC PPP Tanjab Barat, seharusnya atas nama partai,”ujar Sri kepada wartawan kemarin.
Disebutkannya, yang saat ini telah menyerahkan rekening kampanye yaitu Partai Barnas, Golkar, PKPI, PDS, PKB, PPP, PKDI, PNI Marhaenis, PKS, Hanura, PDPI dan PKPB. Bahkan lanjut Sri pihaknya, saaat ini telah mengrimkan surat peringatan kepada seluruh parpol yang belum menyerakan hingga 4 kali.” Kita sudah 4 kali mengirimkan ke parpol,”ungkapnya.
Sri mengingatkan kepada semua parpol agar segera menyerahkan rekening kampanye, karena batas terakhir penyerahan nomor rekening serta daftar dana kampanye awal partai terhitung hingga tanggal 16 Maret 2009 mendatang.”Seminggu sebelum rapat umum terbuka untuk kampanye
Lanjutnya, apabila nantinya pada batas waktu tersebut parpol yang belum juga menyerahkan nomor rekening serta daftar dana kampaye awal, maka parpol tersebut terancam bakal di coret dari kepesertaan untuk mengikuti pemilu bulan April 2009 mendatang.
Dikatakan Sri, kegunaan penyerahan nomor rekening dan laporan dana kampanye awal ke KPUD tersebut adalah sebagai bahan laporan keuangan dalam kampanye yang di gunakan masing-masing parpol,yang nantinya akan dilakukan koreksi oleh KPU tentang keuangan kampaye dari masing-masing partai yang selanjutnya akan di audit oleh Auditor independent yang telah di tunjuk langsung dari KPU pusat. ” Dalam laporan itu nanti dapat di ketahui berapa dana yang terhimpun dan dari mana sumber dana di dapat ,” paparnya (rie)
Di Tanjabbar, Baru 11 Parpol Serahkan Rekening Kampanye
Written By Info Tanjab on 24 January, 2009 | 11:22 PM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
parpol...parpol..emang banyak yang curi start..mesti di kasih peringatan yang keras..biar gak nakal..
ReplyDeleteGILA memang politikus Indonesia ini..
ReplyDeleteudah tau keadaan negara ini lagi banyak utang dan keadaan keuangan kembang kempis, ko jalan keluarnya dengan banyak partai sih???
pengawasan penting demi untuk praduga korupsi.
ReplyDeletepantau dan kawal terus kejujuran.
stop korupsi bro
ReplyDeletemalam juga......
ReplyDeletekorupsi g berakhir2 ya...brantas yok...yang penting dari diri kita dolo haha
ReplyDeletedana kampanye yang begitu besar dari berbagai parpol kl di kumpulkan bisa tu tuk banyar utang negara, g usah ada kampanye, pemimpin yg baik bukan yg mencalonkan diri tetapi yang di pilih karna memang sudah terkenal akan kemampuan dan sepak terjangnya dalam mengabdi pada masyarakat.
ReplyDeletehati-hati terhadap korupsi... :)
ReplyDeleteJangan pilih wakil rakyat yang blom memiliki kredibilitas dalam bidangnya....
ReplyDelete